Sabtu, 26 Juli 2014

Mengenal Tipe Kepribadian Lewat Cara Buka Puasa Bersama



Hayoo.. udah berapa kali nih buka puasa bersama teman-temannya? Buka puasa bersama teman-teman memang menyenangkan apalagi bila disertai reuni. Reuni dari teman SMA, SMP atau mungkin teman PAUD. Ada juga sebagian orang yang buka bersama dengan orang-orang yang kurang beruntung. Ya namanya juga bulan penuh pahala, semua orang ingin berlomba-lomba mendapatkan pahala.


Masih dalam bulan penuh rahmat ini penulis ingin berbagi bagaimana melihat kepribadian seseorang melalui cara dia buka puasa bersama. Bulan Ramadhan akan berakhir beberapa hari lagi, pasti udah pada ngalamin yang namanya buka puasa bersama kan… Hah? Apa? Belum pernah buka puasa bersama? Bagi yang belum pernah buka puasa bersama tahun ini atau seumur hidup jangan khawatir, di sisa Bulan Ramadhan ini penulis bersedia untuk berbuka puasa bersama bagi yang belum pernah, tapi di rumah masing-masing ya…

Oke lah cukup ngobrolnya langsung dilihat aja nih kepribadiannya:

1. Donatur

            Ini tipe orang yang paling disenangi oleh teman-teman saat bukber. Ceritanya orang tersebut udah berpenghasilan lebih dan punya uang cukup buat bikin senang teman-temannya, tanpa tedeng aling-aling dia langsung bayar semua tagihan di meja makan yang dipake buat bukber sama teman-temannya. Waw benar-benar teman impian ya kalo kaya gini. Mungkin temannya akan berpikir untuk mengadakan buka puasa yang kedua sampai kelima bersama sang donatur. Jangan-jangan teman-temannya bakal ngadain bukber rutin pada puasa senin kamis di bulan-bulan berikutnya. Tipe donatur ini memiliki kepribadian senang berbagi dan dermawan.

2. Suka Ngatur-Ngatur

            Pada saat menentukan tanggal bukber merupakan waktu krusial bagi seluruh anggota suatu komunitas ataupun kelas. Ya bentrok lah sama bukber lain, lagi kerja lah, masih kuliah lah.. apapun bisa menjadi alasannya. Ada orang yang memiliki inisiatif untuk mempercepat jalannya voting dengan cara langsung memberikan tanggal penawaran dan tempat. Emang siapa sih orang itu ngatur-ngatur segala? Tapi walaupun mungkin menyebalkan, orang tersebut telah berhasil membuat bukber bagi komunitas/kelasnya. Walaupun memang tidak semua anggotanya dapat hadir bukber. Tipe orang seperti ini memiliki kepribadian seorang pemimpin. Inisiatif dan tegas diperlukan dalam membuat sebuah acara bukber.

3. Pasif
           
            Orang tipe ini suka membuat teman-temannya “hopeless” dengan kehadiran orang tipe ini. Gimana ngga hopeless, di hubungi mau datang atau ngga, ngga pernah bales jawab. Apakah akun fb nya jarang aktif? Nomor hp nya ganti? Hmm.. ah sudahlah.. fokus aja sama yang respon. Orang pasif seperti ini memiliki kepribadian cuek. Seaktif-aktifnya orang pasif paling cuma bales “nanti hubungi aku ya kalo fix”, atau komen di fb (kalo ada undangan via fb) “ini nomor aku 08xxxxxxxxxx, kabarin aku ya jadinya kapan”

4. PHP

            Buset temen aja di PHP-in apalagi gebetan atau pacarnya. Orang tipe ini selalu memberi angin segar atas jawabannya. Ketika ditanya mau datang atau ngga dengan emot manis menjawab insya Allah. Padahal insya Allah berarti harus berusaha untuk datang, tapi ternyata tanpa kabar di hari H orang tersebut ngga datang. Dan ketika dihubungi nomornya aktif tapi ngga ada jawaban. Luar biasa. Orang ini memiliki kepribadian tidak dapat bertanggung jawab. Apabila pada hari berikutnya orang tersebut membalas sms atau tanpa sengaja bertemu di suatu tempat dan berkata tanpa penyesalan “gimana kemaren bukbernya? Rame ngga?” selain tidak bertanggung jawab, dia juga so’ innocent, kepribadian apa itu? Ya itulah pokoknya, penulis juga bingung mengklasifikasikannya.

5. The Lost Man

            Orang ini dihubungi lewat nomornya susah, fb nya udah 6 bulan tidak aktif, dan tidak ada seorangpun yang tahu akun sosmednya yang aktif termasuk akun IM (instant messaging)-nya. Mungkin orang tersebut sudah bekerja sampai tidak peduli dengan dunia luarnya, atau bisa jadi orang tersebut sedang telah mengganti namanya dan tidak ingin ada yang mengungkit masa lalunya yang kelam. Orang seperti ini memiliki kepribian yang misterius. Buat orang-orang yang menyukai tantangan, sepertinya orang seperti ini layak untuk kalian taklukan hatinya, yah misterius lah ya yang penting.

Nah begitulah tipe-tipe kepribadian dari penulis. Penulis hanya berbagi tipe kepribadian yang tidak normal dan unik di sini. Pastinya yang baca ini udah pada bisa nyimpulin teman-temannya tuh termasuk kepribadian yang mana.

Kamis, 10 Juli 2014

Mengenal Kepribadian Orang dari Cara Menjalankan Puasa


Pada saat Bulan Ramadhan umat Muslim tidak hanya sekedar menahan lapar dan haus. Umat Muslim di seluruh dunia memperbaiki perilakunya di bulan tersebut untuk mendapatkan makna dan inti yang sebenarnya dari Ramadhan. Berbagai macam cara yang dilakukan orang dalam menyikapi Bulan Ramadhan. Cara-cara yang mereka lakukan merupakan hasil dari pemrosesan otak mereka yang menghasilkan suatu perilaku yang bisa jadi berbeda-beda pada setiap individu. Pemrosesan tersebut terjadi karena telah terjadi proses belajar sebelumnya yang setiap orang memiliki dasar masing-masing yang melandasi mengapa orang tersebut melakukan suatu perilaku.



Nah, menurut psikologi terbentuknya kepribadian bisa terjadi karena pengaruh genetis dan juga karena pengaruh lingkungan. Pengaruh lingkungan ini dipengaruhi oleh keyakinan, kebiasaan, dan norma masyarakat serta pengalaman unik yakni berasal dari reaksi individu secara unik dalam menghadapi tekanan dan hambatan sosial.

Berikut ini penulis akan mencoba mengenalkan kepribadian-kepribadian dari cara orang menjalankan puasa.

1. Hibernasi Sepanjang Hari

Orang-orang semacam ini mungkin beranggapan bahwa tidur merupakan ibadah jadi mereka berniat melakukan ibadah sepanjang hari. Sebenarnya hal itu tidak sepenuhnya salah hanya saja bila tidur merupakan kegiatan terakhir yang bisa dilakukan untuk menjaga puasa dari pada melakukan kegiatan-kegiatan yang dapat mengurangi pahala berpuasa. Kepribadian orang semacam ini merupakan pribadi yang efektif dan efisien. Efektif karena tidur merupakan ibadah, jadi istirahat namun tetap dicatat sebagai menjalankan ibadah dan efisien dalam menjaga energi saat berpuasa.

2. Aktivis Sosial

Yang ini bisa dikatakan pribadi yang lebih aktif dari pada kepribadian yang pertama, sepertinya memang jelas begitu sih. Bagi orang-orang aktivis Bulan Ramadhan merupakan momen bagi mereka untuk berbagi dengan sesama. Mereka membuat acara bertema sosial seperti mengadakan bakti sosial dan buka bersama 30 hari penuh selama Bulan Ramadhan. Orang seperti ini memiliki kepribadian tipe pencari kesempatan. Selain pandai mencari kesempatan mendapat pahala, orang ini pandai mengkamuflase kesendirian mereka. Berkoar untuk buka bersama selama 30 hari kepada orang-orang dalam kota, untuk menemaninya berbuka karena jauh dari keluarga.

3. Soleh/Solehah

Ini perlu dicontoh bagi umat Muslim yang lain. Hari-hari di Bulan Ramadhan dihabiskan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Tapi jangan beribadah untuk menghindari kegiatan lain, seperti tadarus dari awal ashar sampai maghrib dengan niat menghindari membuat ta’jil di rumah. Pribadi orang seperti ini adalah visioner tipe 1. Visioner dalam artikel ini terbagi 3, nanti akan ada penjelasan lebih lanjut. Untuk visioner tipe 1 mereka sangat mengetahui bahwa akan ada kehidupan akhirat setelah hidup di dunia. Mereka sangat mempersiapkan akan kehidupan mereka kelak di akhirat. Subhanallah..

4. Pencari Nafkah

Pribadi pencari nafkah bisa dibilang ambisius untuk mengejar cita-citanya di akhir Bulan Ramadhan, yaitu punya biaya pulang kampung dan punya baju bedug. Orang semacam ini memiliki kepribadian visioner tipe 2. Visioner tipe 2 pandangannya tidak sejauh visioner tipe 1 karena hanya ingin mengejar rencana 1 bulan ke depan. Visoner tipe 2 ini juga memiliki karakter pekerja keras.

5. Tim Sukses

Orang semacam ini hanya terdapat pada Ramadhan yang bertepatan pada pemilihan umum. Cukup menjengkelkan sebenarnya ketika mereka berdalih menyebarkan fakta, padahal tetap saja menyebarkan fakta aib itu namanya ghibah dan belum tentu benar kebenarannya, kalo ternyata fitnah lebih gawat. Di Bulan Ramadhan yang suci lebih baik menyebarkan kebaikan tanpa mengotori bulan suci dengan menjelekkan orang lain. Orang semacam ini sangat aktif di berbagai media sosial dengan dukungannya. Mereka memiliki kepribadian visioner tipe 3. Visioner tipe 3 tidak sejauh pandangan visioner tipe 1 dan tidak sedekat visioner tipe 2. Visioner tipe 3 memiliki pandangan 5 tahun ke depan.

Demikianlah hasil analisis yang dibuat-dibuat dan tidak dapat dipertanggung jawabkan. Jadi, jangan berpatokan pada hasil analisa ini. Oh iya, tidak lupa penulis melengkapi artikel dengan original soundtrack pilpres tahun 2014.



Minggu, 06 Juli 2014

Cara-cara yang Bisa Dilakukan DKM Untuk Membuat Jamaah Shalat Taraweh Selalu Penuh



      Pada saat Ramadhan kita dapat menemukan masjid-masjid selalu ramai dipenuhi masyarakat yang ingin ibadah atau masyarakat yang ingin beristirahat karena lelah dalam melakukan perjalanan, yah biasa lah orang Indonesia saat Ramadhan gemar melakukan perjalanan antar kota untuk bertemu sanak saudara atau sekedar ngabuburit. Pada malam hari di Bulan Ramadhan disunahkan untuk melakukan shalat taraweh. Sebagaimana kaum muslimin tahu, amalan sunah yang dikerjakan pada Bulan Ramadhan akan seharga pahala amalan wajib di luar Bulan Ramadhan. Oleh karena itu banyak umat muslim yang mengejar pahala tersebut diantaranya dengan melaksanakan taraweh. Namun seiring berjalannya waktu shalat taraweh yang padat jamaahnya pada saat minggu pertama Bulan Ramadhan akan semakin berkurang animonya semakin dekat dengan lebaran tiba.

            Karena ini bulan penuh dengan pahala, kali ini penulis akan mengajak kebaikan dengan menuliskan cara-cara yang mungkin bisa dilakukan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) untuk dapat menjaga kuantitas jamaahnya. Hal ini ditulis juga merupakan karena semakin banyaknya masjid-masjid yang berdampingan namun kosong isinya. Berikut promo-promo yang dapat ditawarkan DKM kepada masyarakat.

1. Durasi Taraweh Lebih Cepat
Hal ini bisa jadi merupakan hal yang paling banyak diminati oleh masyarakat pada umumnya. Dengan banyaknya hal-hal instan bermunculan, pahala instan pun menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat. Semakin cepat durasi taraweh maka semakin cepat pula orang dapat mengerjakan hal-hal positif yang lain.

2. Kuis Berhadiah
            Pertanyaannya adalah seputar surat-surat pendek yang telah dibacakan imam shalat taraweh selama shalat berlangsung. Apabila anda adalah penganut taraweh dengan formasi 2-2-2-2-2-1 pada total 11 rakaat, anda (apabila seorang DKM) dapat mengajukan pertanyaan “Surat pendek apakah yang dibaca imam pada rakaat ke 7?” di akhir rangkaian shalat taraweh.

3. Voucher Baju Lebaran/Tiket Mudik
            Setiap warga yang datang ke masjid sebelum adzan Isya berkumandang dan pulang setelah seluruh rangkaian shalat taraweh berakhir akan mendapat 1 kupon yang dapat ditukar dengan voucher belanja baju lebaran atau tiket mudik apabila telah mengumpulkan kupon dengan jumlah tertentu. Voucher belanja dapat disesuaikan, bisa voucher belanja baju lebaran maupun kebutuhan pokok menghadapi lebaran. Tiket mudik pun bisa sesuai perjanjian untuk rute keberangkatannya.

4. Free Hotspot
            Hotspot akan diaktifkan selama ceramah taraweh berlangsung. Terkadang ceramah taraweh memang terasa lama padahal jamaah memiliki tugas-tugas yang perlu dikerjakan. Oleh karena itu free hotspot dapat mengkolaborasikan mengerjakan tugas sambil mengerjakan rangkaian shalat taraweh. 

        Sebagai manusia sudah seharusnya kita saling mengingatkan dalam kebaikan. Cara-cara diatas merupakan manifestasi dari mengingatkan kebaikan yang inovatif. Kesadaran tetap menjadi faktor penentu dari datang atau tidaknya jamaah melaksanakan taraweh. Selamat mencoba!

Fenomena SMS Alay dan SMS Disingkat Akut Perspektif Psikologis

Suatu saat di hari yang tenang penulis mendapat sms yang hampir tidak dapat terbaca. Bukan karena font hp penulis terlalu kecil atau layar hp-nya rusak, melainkan sms yang baru saja masuk ke inbox penulis terdiri dari campuran huruf besar dan kecil, angka, serta simbol. Penulis sebenarnya bisa saja membalas sms tersebut “yg bener sms nya”, tapi karena penulis menyukai tantangan dan membaca sms yang sulit dipahami menurut penulis termasuk hal yang menantang seperti halnya teka-teki maka penulis mencoba mengartikannya. Oke, anggap yang barusan adalah kasus pertama. Pada hari yang lain penulis mendapatkan kasus kedua, kali ini penulis mendapat sms yang sangat sulit terbaca namun tidak seperti kasus pertama, sms yang masuk kali ini bahkan tidak seperti berisi satupun kata. Untung saja penulis terlatih untuk meng-encoding sms-sms tidak jelas. Pada kasus kedua kata-kata yang dituliskan hanya berupa huruf konsonannya saja dan itupun tidak semua huruf konsonannya dituliskan, bahkan untuk beberapa kata dituliskan hanya satu huruf.
Tentu pembaca pastinya pernah menjadi korban dari salah satu kasus sms yang telah diceritakan sebelumnya, kalaupun belum pernah silahkan tinggalkan nomor telepon pada kolom komen, penulis akan mengirim sms-sms seperti yang telah diceritakan. Rasakan sensasi jengkelnya ketika pembaca membaca sms-sms yang sulit dibaca tersebut. Coba bayangkan pembaca sedang ada rapat, sedang berada dalam kelas, atau sedang istirahat di malam hari, kemudian mendapat sms yang seperti demikian, pasti jengkelnya menjadi jengkel kuadrat.
Pada kasus sms pertama biasa kita sebut dengan sms alay. Sms alay biasa terjadi pada anak remaja yang sedang ingin mendapat pengakuan dari teman sebayanya yang juga alay. Sms alay bisa terjadi pada laki-laki maupun perempuan, namun kebanyakan menyerang perempuan. Sms alay biasanya menghilang pada saat subyek telah menyadari betapa tidak berguna dan menjengkelkannya sms tersebut. Sms alay sebenarnya membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mengirimkan satu sms yang padu karena biasanya tidak hanya huruf yang diganti simbol saja isinya melainkan penambahan huruf-huruf yang tidak semestinya untuk melengkapi suatu kata agar nampak lebih alay. Subyek yang terserang sms alay biasanya mengetahui bahwa sms yang dia kirimkan adalah alay baik karena sadar sendiri maupun melalui keluhan orang lain, namun tetap saja subyek mengirim sms alay.
Pada kasus sms kedua sebenarnya tidak ada istilahnya, yang penulis ketahui sms tersebut memang singkatannya sangat akut stadium akhir. Sms disingkat ini bisa terjadi pada semua usia. Sms ini biasa terjadi karena subyek malas, marah kepada penerima sms, atau bisa juga karena operator seluler yang membuat subyek menjadi demikian. Sms tipe ini dapat dikatakan adalah kebalikan dari sms alay yang mengirim sms menjadi lebih panjang dari sms normal, sms disingkat akut ini membuat sms menjadi jauh lebih pendek dari sms normal. Sms disingkat akut lebih susah dihilangkan karena karena ini berhubungan dengan kepribadian malas (terbiasa dengan sms disingkat akut) dan operator seluler yang dipakai. Untuk sms disingkat akut karena pengirim sms sedang marah kepada penerima sms biasanya waktunya relatif sebentar.
Kali ini penulis mencoba menghubung-hubungkan sms alay dan sms disingkat akut ini dalam pandangan psikologis. Penulis mencoba menghubungkan sms alay dengan symptom disleksia. Sebenarnya disleksia merupakan penyakit psikis yang sudah dibawa sejak lahir. Meskipun demikian disleksia juga bisa terjadi karena cedera otak saat sudah dewasa, tapi tidak apalah ya coba disama-samain aja. Disleksia adalah kerusakan pada kemampuan otak untuk menerjemahkan tulisan. Orang-orang mungkin hanya berpikir disleksia hanya tidak mampu membaca tulisan yang benar, namun sebenarnya ketika seseorang tidak mampu membaca tulisan yang benar maka orang tersebut juga tidak dapat menuliskan dengan benar. Biasanya penderita disleksia melihat tulisan normal menjadi sulit dibaca. Saat penderita disleksia mengetik sesuatu di hp nya maka penderita akan menuliskan sesuatu yang dianggapnya “normal” padahal sangat sulit dibaca oleh orang normal kebanyakan, itulah kenapa alay termasuk symptom disleksia.
Pada kasus sms disingkat akut, subyek akan menghilangkan karakter-karakter penting yang terdapat pada suatu kata. Karakter yang dihilangkan tergantung subyek menganggap penting tidaknya suatu karakter tersebut pada sebuah kata. Pada subyek yang sudah terbiasa menghilangkan karakter tentu lama kelamaan subyek akan terbiasa dan menganggap normal hal tersebut. Pada kasus sms disingkat akut ini penulis menghubung-hubungkannya dengan gangguan disgrafia. Disgrafia adalah kesulitan khusus dimana seseorang tidak bisa menuliskan atau mengekspresikan pikirannya kedalam bentuk tulisan, karena mereka tidak bisa menyuruh atau menyusun kata dengan baik dan mengkoordinasikan motorik halusnya (tangan) untuk menulis. Pada anak-anak, umumnya kesulitan ini terjadi pada saat anak mulai belajar menulis. Pada orang dewasa atau remaja yang terserang sms disingkat akut, mereka kesulitan untuk mengetikkan sms yang baik dan benar sesuai dengan kaidah berbahasa yang benar. Kesulitannya beraneka ragam penyebabnya, bisa karena kesulitan menggerakkan jempol, kesulitan memaafkan lawan bicara sehingga sms-nya dibuat seolah-olah marah dan malas, hingga kesulitan ekonomi (khusus untuk operator seluler yang tarif sms-nya sesuai karakter). 
Beruntung dewasa ini telah ditemukannya pesan instan seperti BBM, line, whatsapp, dan lain-lain yang membuat orang-orang tidak hitung-hitungan untuk mengirim pesan karena dengan pesan instan sudah memakai kuota bukan dihitung per pesan apalagi per karakter dan orang-orang dapat mengekspresikan suasana hatinya dengan emot atau sticker bagi aplikasi yang menyediakan. Meskipun demikian, masih saja ada yang alay untuk pengguna BBM ditambah pesan broadcast yang mengganggu. Terlebih untuk penyandang pesan disingkat akut yang sangat menjengkelkan meskipun telah memakai pesan instan.