Pada
saat Ramadhan kita dapat menemukan masjid-masjid selalu ramai dipenuhi
masyarakat yang ingin ibadah atau masyarakat yang ingin beristirahat karena
lelah dalam melakukan perjalanan, yah biasa lah orang Indonesia saat Ramadhan
gemar melakukan perjalanan antar kota untuk bertemu sanak saudara atau sekedar ngabuburit. Pada malam hari di Bulan
Ramadhan disunahkan untuk melakukan shalat taraweh. Sebagaimana kaum muslimin
tahu, amalan sunah yang dikerjakan pada Bulan Ramadhan akan seharga pahala amalan
wajib di luar Bulan Ramadhan. Oleh karena itu banyak umat muslim yang mengejar
pahala tersebut diantaranya dengan melaksanakan taraweh. Namun seiring
berjalannya waktu shalat taraweh yang padat jamaahnya pada saat minggu pertama
Bulan Ramadhan akan semakin berkurang animonya semakin dekat dengan lebaran
tiba.
Karena ini bulan penuh dengan
pahala, kali ini penulis akan mengajak kebaikan dengan menuliskan cara-cara yang
mungkin bisa dilakukan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) untuk dapat menjaga kuantitas
jamaahnya. Hal ini ditulis juga merupakan karena semakin banyaknya
masjid-masjid yang berdampingan namun kosong isinya. Berikut promo-promo yang
dapat ditawarkan DKM kepada masyarakat.
1. Durasi Taraweh Lebih Cepat
Hal ini bisa jadi merupakan hal yang paling banyak
diminati oleh masyarakat pada umumnya. Dengan banyaknya hal-hal instan
bermunculan, pahala instan pun menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat. Semakin
cepat durasi taraweh maka semakin cepat pula orang dapat mengerjakan hal-hal
positif yang lain.
2. Kuis Berhadiah
Pertanyaannya adalah seputar surat-surat pendek yang
telah dibacakan imam shalat taraweh selama shalat berlangsung. Apabila anda
adalah penganut taraweh dengan formasi 2-2-2-2-2-1 pada total 11 rakaat, anda (apabila
seorang DKM) dapat mengajukan pertanyaan “Surat pendek apakah yang dibaca imam
pada rakaat ke 7?” di akhir rangkaian shalat taraweh.
3. Voucher Baju Lebaran/Tiket Mudik
Setiap warga yang datang ke masjid sebelum adzan Isya
berkumandang dan pulang setelah seluruh rangkaian shalat taraweh berakhir akan
mendapat 1 kupon yang dapat ditukar dengan voucher belanja baju lebaran atau
tiket mudik apabila telah mengumpulkan kupon dengan jumlah tertentu. Voucher
belanja dapat disesuaikan, bisa voucher belanja baju lebaran maupun kebutuhan
pokok menghadapi lebaran. Tiket mudik pun bisa sesuai perjanjian untuk rute
keberangkatannya.
4. Free Hotspot
Hotspot akan diaktifkan selama
ceramah taraweh berlangsung. Terkadang ceramah taraweh memang terasa lama
padahal jamaah memiliki tugas-tugas yang perlu dikerjakan. Oleh karena itu free
hotspot dapat mengkolaborasikan mengerjakan tugas sambil mengerjakan rangkaian
shalat taraweh.
Sebagai manusia sudah seharusnya kita saling mengingatkan dalam kebaikan.
Cara-cara diatas merupakan manifestasi dari mengingatkan kebaikan yang
inovatif. Kesadaran tetap menjadi faktor penentu dari datang atau tidaknya
jamaah melaksanakan taraweh. Selamat mencoba!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar